TEL AVIV - Kelompok Hak Asasi Manusia (HAM) B'Tselem telah mengunggah sebuah video yang menunjukkan keberutalan polisi Israel yang menganiaya bocah Palestina. Video tersebut menambah bukti kekerasan Israel terhadap anak-anak Palestina.
Relawan mengambil video tersebut di dekat Masjid Ibrahimi di kota Al Khalil (Hebron) bagian selatan Tepi Barat. Salah seorang relawan dari kelompok HAM B'Tselem kemudian mengunggahnya dalam situs Youtube, Senin (2/7) lalu.
Video menunjukan salah seorang polisi perbatasan menangkap seorang bocah sembilan tahun. Bocah bernama Abdul Rahman Burkan tersebut lalu di jatuhkan ke tanah. Sang bocah kontan langsung berteriak saat dijatuhkan. Polisi lain terlihat datang dan langsung mendekati serta menendang Burkan.
B'Tselem mengatakan dalam sebuah pernyataan, ia telah mengirimkan video tersebut pada para pejabat Israel. Mereka meminta para pejabat menyelidiki petugas tersebut melalui Departemen Investigasi Kepolisian.
Namun, penyelidikan sebelumnya dalam kasus serupa tak berlanjut. Padahal B'Tselem kerap memublikasikan bukti tentara dan polisi Israel yang menyiksa warga Palestina.
|sumber: republika
Relawan mengambil video tersebut di dekat Masjid Ibrahimi di kota Al Khalil (Hebron) bagian selatan Tepi Barat. Salah seorang relawan dari kelompok HAM B'Tselem kemudian mengunggahnya dalam situs Youtube, Senin (2/7) lalu.
Video menunjukan salah seorang polisi perbatasan menangkap seorang bocah sembilan tahun. Bocah bernama Abdul Rahman Burkan tersebut lalu di jatuhkan ke tanah. Sang bocah kontan langsung berteriak saat dijatuhkan. Polisi lain terlihat datang dan langsung mendekati serta menendang Burkan.
B'Tselem mengatakan dalam sebuah pernyataan, ia telah mengirimkan video tersebut pada para pejabat Israel. Mereka meminta para pejabat menyelidiki petugas tersebut melalui Departemen Investigasi Kepolisian.
Namun, penyelidikan sebelumnya dalam kasus serupa tak berlanjut. Padahal B'Tselem kerap memublikasikan bukti tentara dan polisi Israel yang menyiksa warga Palestina.
|sumber: republika
Tidak ada komentar:
Posting Komentar